slide show

Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" />
Selamat datang di blogspot lisboa369

Selasa, 12 April 2016

Ahok Penuhi Panggilan KPK


               Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan dokumen yang ia bawa pada Selasa, 12 April 2016, ke Komisi Pemberantasan Korupsi sama dengan berkas yang ia bawa pada pemeriksaan di Badan Pemeriksa Keuangan dan Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI.

"Ya, siapin bahan yang persis di BPK dan di Bareskrim saja," ucap Ahok di Balai Kota, Selasa, 12 April 2016. Ahok hari ini akan memenuhi panggilan KPK dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pembebasan lahan untuk pembangunan Rumah Sakit Sumber Waras oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada 2014. "Terkait dengan Sumber Waras, saya sudah lihat suratnya."

Ahok pernah datang ke BPK dalam kaitannya dengan audit investigasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2014. Pada Februari 2014, ia juga diperiksa Bareskrim terkait dengan kasus uninterruptible power supply dan APBD 2014.

Ahok mengaku belum mengetahui secara spesifik pertanyaan yang akan diajukan penyidik KPK. Menurut dia, kasus ini pertama kali muncul saat beberapa lembaga swadaya masyarakat melapor ke KPK. KPK kemudian mengirim surat kepada BPK untuk mengaudit investigasi. Dari hasil audit, Ahok menyebutkan KPK tak menemukan niat jahat.

"Jadi sekarang KPK putuskan (panggil Ahok)," ujar Ahok. "Biasanya KPK minta BPK dari audit investigasi. Nah, ini saya enggak tahu KPK mau minta apa. Apa dia enggak percaya BPK atau dia mau cari sendiri, kami enggak tahu. Kami profesional saja."

Meskipun KPK belum menemukan niat jahat berdasarkan hasil audit dan pemeriksaan, Ahok tak mau melontarkan anggapan apa-apa soal pemanggilannya tersebut. Ahok akan tetap menjalani prosedur hukum yang berlangsung.

"Aku pingin tahu dia mau nanya apa," tutur Ahok. "Kalau saya menuduh, kan, kesannya saya kurang profesional. Di KPK, kan, juga bisa ada oknumnya. Saya enggak tahu."

BPK akhirnya kembali mengaudit ulang atas permintaan KPK. Ahok diperiksa seharian oleh BPK RI pada 23 November 2015. Hasil audit investigasi itu diserahkan kepada KPK pada 7 Desember 2015. Beberapa waktu lalu, KPK sempat menyatakan belum menemukan adanya unsur tindak pidana korupsi dalam proses pembelian lahan RS Sumber Waras. Artinya, kasus dugaan korupsi itu sulit ditingkatkan ke penyidikan lebih lanjut.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras. Ahok mengaku tak mengerti mengapa KPK mengulang kembali pertanyaan auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) saat mengaudit investigasi.

"Sekarang kami pengen tahu KPK mau nanya apa, orang jelas BPK ngaco begitu kok," ujar Ahok sebelum masuk ke gedung KPK, Selasa, 12 April 2016. Ahok, yang dikenal ceplas-ceplos itu, dijadwalkan menjalani pemeriksaan pukul 09.00 WIB. Dia tiba pukul 09.10 WIB mengenakan batik berwarna cokelat, setelah sebelumnya ke gedung Balai Kota.

Ahok menyiapkan sejumlah dokumen untuk pemeriksaan hari ini.
Ahok mengaku siap dengan seluruh pertanyaan yang akan diajukan penyidik kepadanya. "Ya, pokoknya kami tanya aja, dia (penyidik) maunya apa," ucapnya. Ahok enggan menanggapi terlalu jauh perihal dia akan lolos dari jeratan kasus Sumber Waras atau tidak. "Ya, kamu lihat saja."

Dugaan korupsi pembelian sebagian lahan Rumah Sakit Sumber Waras oleh Pemerintah Provinsi DKI mulai diselidiki KPK pada 20 Agustus 2015. Kasus tersebut pertama kali mencuat dari hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan Jakarta atas laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta pada 2014.

BPK Jakarta menganggap prosedur pembelian sebagian lahan Rumah Sakit Sumber Waras menyalahi aturan. Soalnya, menurut BPK DKI, harga lahan yang dibeli jauh lebih mahal sehingga merugikan keuangan daerah sebesar Rp 191 miliar.

BPK RI pun mengaudit ulang atas permintaan KPK. Gubernur Basuki Tjahaja Purnama diperiksa seharian oleh BPK RI pada 23 November 2015. Hasil audit investigasi diserahkan kepada KPK pada 7 Desember 2015.


www.lisboa369.com
Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473


Tidak ada komentar:

Posting Komentar