slide show

Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" />
Selamat datang di blogspot lisboa369

Jumat, 22 April 2016

Ahok Memutuskan Blusukan Karena Jakarta Masih Banjir


                Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok kembali meradang karena Jakarta dikepung banjir. Ahok meluapkan emosinya pada anak buahnya lantaran kerja jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tidak sesuai harapannya dalam menanggulangi banjir.
Satu persatu anak buahnya diceramahi saat rapat penanganan dan antisipasi pencegahan banjir bersama SKPD dan petugas pintu air di ruang Smart City lantai 3, Balai Kota. Mulai dari Wali kota Jakarta Utara, Rustam Effendi, Wali kota Jakarta Pusat Mangara Pardede dan jajaran BPBD DKI Jakarta.
Ahok akhirnya memutuskan blusukan terlebih dahulu sebelum tiba berkantor Balai Kota. Tak seperti biasanya, hari ini (22/4/2016)  Ahok baru tiba di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, pukul 09.15 WIB. Biasanya dia datang pukul 08.00 atau 08.30 WIB. Ternyata, dia blusukan alias turun ke lapangan terlebih dahulu.

Wilayah yang disoroti Ahok adalah banjir yang terjadi di Pademangan, Jakarta Utara dan Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Karena banjir ini juga, dia sampai harus meninjau langsung pintu air marina Ancol dan Gunung Sahari pagi ini.
"Jadi maaf saja nih, aku banyak suudzon sama orang karena aku dikerjain terus ini soal air. Capek ini sudah puluhan tahun Jakarta banjir," kata Ahok di Balai kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (22/4).
Dari pengamatan Ahok, penyebab banjir di Pademangan dan Gunung Sahari bukan karena air laut yang pasang tapi karena air kiriman tidak dialirkan ke waduk Pluit atau Pasar Ikan. Padahal kapasitas Waduk Pluit jauh lebih besar lengkap dengan pompa barunya. Pernyataan Ahok kali ini berbeda dibanding kemarin di mana dia menyebut penyebab banjir karena air laut pasang.
"Dia harusnya kan agak buang ke arah tangki. Kalau dia buang ke tangki langsung masuk ke Pluit, Pasar Ikan, Waduk pluit 2. Jadi ngapain air semua diarahkan ke Gunung Sahari? Ke marina Ancol? Yang membebani Pademangan. Sedangkan kapasitas pompa baru, waduknya dalem sudah dikeruk lagi dua juta kubik, Kok enggak dikasih air?," bebernya.
Ahok menegaskan tidak benar alasan banjir karena air laut pasang dan pompa tidak berfungsi. Sebab, katanya, tanggul jauh lebih tinggi. Tinggi tanggul 2,8 meter sedangkan ketinggian air pasang 1,6 sampai 1,7 meter saja.
"Wali kota bilang air masuk, aku pikir air enggak mungkin masuk karena pengalaman kami di DKI, air pasang tertinggi itu 2,6 meter tahun lalu," jelasnya.

www.lisboa369.com
Kami melayani pembukaan akun sbobet,ibcbet,ioncasino,poker,tangkas
silahkan hubungi kami melalui:

Livechat : Livechat Lisboa369
Yahoo Messenger : cs_lisboa369@yahoo.com
Line : lisboa369
WeChat : Lisboa369
Pin bb : 2C061DC0
Skype : lisboa_369
WhatsApp : +66924855473 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar