slide show

Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" /> Image Hosted by UploadHouse.com" />
Selamat datang di blogspot lisboa369

Senin, 29 Februari 2016

Wapres Ingatkan Pentingya Bayar Pajak

Saat menghadiri puncak peringatan Cap Go Meh di Jakarta International Expo, Kemayoran malam ini,  Wakil Presiden Jusuf Kalla mengingatkan pentingnya membayar pajak. Pajak diperlukan untuk membangun negeri ini.Dalam sambutannya JK berpesan agar semua masyarakat mempercayai Indonesia dan ikut membayar pajak bersama-sama.
"Ada 3 langkah. Bayar pajak, dan mempercayai negeri ini, kita tidak ada diskriminasi," kata JK dalam sambutannya, Minggu (28/2/2016).
JK menyampaikan penghargaannya atas upaya yang dijalankan masyarakat Tionghoa dalam membesarkan Indonesia dari sisi ekonomi dan sosial. Menurut dia, hingga saat ini sudah banyak masyarakat Tionghoa yang telah berkiprah dalam pembangunan bangsa dari segi politik dan pemerintahan.
Namun JK berpesan agar ke depannya tidak ada lagi penggolongan suku-suku dan etnis tetapi bersatu sebagai bangsa Indonesia.
Pada kesempatan itu, JK juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Tionghoa yang telah menciptakan lapangan kerja dan membayar pajak. Tidak hanya itu, JK mengingatkan agar meningkatkan kekuatan internal dan meningkatkan investasi di dalam negeri.
Pemerintah, kata Wapres JK, saat ini tengah berupaya melakukan pengampunan pajak melalui Rancangan Undang-undang tentang tax amnesty. RUU Tax Amnesty saat ini tengah berada di Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendapatkan persetujuan.  Menurut JK, pengampunan pajak diperlukan untuk membawa kembali dana pengusaha Indonesia yang ada di luar negeri kembali ke tanah air. 
"Memang hari ini kita berusaha untuk melakukan tax amnesty. Ada uang yang beredar di luar tapi nggak mau membawa dana masuk untuk membangun bangsa. Apabila kita semangat membangun negeri kita pakai kekuatan negeri," Ucap JK saat membacakan sambutannya dalam puncak acara peringatan Cap Go Meh di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (28/2/2016). 
Namun JK mengingatkan bagi pengusaha Indonesia yang dananya berada di luar negeri dan ingin membayar pajak, tak perlu menunggu terbitnya Undang-undang Tax Amnesty. Perlu kesadaran semua pihak untuk membangun bangsa ini melalui pajak. 
"Tapi kita ingin katakan siapa saja kalau ingin bayar pajak tidak perlu tunggu pengampunan. Tanpa itu bangsa ini tidak akan besar. Lebih percaya negara lain simpan dana," Ucap JK. 
Di ujung sambutannya, penghargaan dan pengakuan terhadap bangsa tidak hanya berasal lewat kartu identitas.
"Pengakuan bangsa bukan hanya KTP tapi perilaku. Mari kita selalu membahagiakan bangsa kita," ucapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar